SWARAJAMBI,NET – Cokelat hitam merupakan salah satu varian cokelat yang memiliki rasa khas dan dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat. Bagi pencinta cokelat, pilihlah mengonsumsi Cokelat hitam karena dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Sebuah studi baru menunjukkan bahwa mengonsumsi setidaknya lima porsi kecil cokelat hitam setiap minggu dapat menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2 hingga 21% atau seperlima dilansir dari diabetes.co.uk.
Sebuah studi observasional telah mengungkapkan bahwa seiring meningkatnya konsumsi cokelat hitam dari tidak sama sekali menjadi lima porsi, manfaat kesehatannya juga meningkat.
Namun, sebelum Anda mengonsumsi sebatang cokelat utuh, perlu dicatat bahwa satu porsi dosisnya hanya seberat 1 ons – atau 28 gram.
Ingat, hanya cokelat hitam yang memiliki manfaat itu.
Diterbitkan di The BMJ, studi tersebut menganalisis data diet dari lebih dari 111.000 peserta di tiga studi kesehatan jangka panjang.
Para peneliti menemukan bahwa:
Mengonsumsi setidaknya lima porsi cokelat hitam 1 ons per minggu dikaitkan dengan risiko 21% lebih rendah terkena diabetes tipe 2.
“Flavanol terbukti meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi stres oksidatif serta peradangan, yang semuanya terkait dengan patofisiologi diabetes,” kata Dr. Nestoras Mathioudakis, wakil direktur medis Program Pencegahan dan Edukasi Diabetes di Johns Hopkins Medicine.
Namun, Mathioudakis memperingatkan agar tidak menafsirkan hasil ini secara berlebihan.
“Saya tidak akan merekomendasikan cokelat sebagai strategi untuk pengendalian glukosa yang lebih baik berdasarkan penelitian ini saja,” katanya.
“Buah beri hitam, apel, teh, atau bahkan anggur merah adalah sumber flavanol lain yang tidak mengandung gula tambahan yang ditemukan dalam cokelat,” ucapnya.
Temuan ini menyoroti pentingnya memilih cokelat hitam daripada cokelat susu untuk potensi manfaat kesehatan.
Meskipun hasilnya menjanjikan, penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan.
Sebagian besar peserta adalah orang dewasa kulit putih yang lebih tua dan konsumsi cokelat secara keseluruhan relatif rendah.(*)
Sumber: Berbagai sumber