Baru Diresmikan, Bangunan MPP Muarojambi Ambruk: Telan Anggaran Miliaran Rupiah

oleh -164 Dilihat
oleh
Beginilah bangunan MPP Muarojambi yang ambruk seusai diguyur hujan deras.

 

SWARAJAMBI, MUAROJAMBI – Kanopi depan gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Muarojambi ambruk pada Jumat (31/5/2024) sore. Materialnya berserakan di lantai dan halaman gedung yang belum lama diresmikan pemakaiannya untuk  memberi kemudahan bagi masyarakat Muarojambi dalam mengakses pelayanan publik.

Tidak ada korban jiwa pada kejadian ini. Namun diduga ambruknya bangunan tersebut akibat konstruksi asal-asalan. Sebagai buktinya, bangunan itu tak kuat menahan beban usai diguyur hujan deras pada Jumat (31/5/2024) sore.

Gedung MPP Kabupaten Muarojambi yang baru diresmikan pemakaiannya ini dikerjakan pada tahun 2023 lalu dengan menelan anggaran sebesar Rp 2,2 miliar.

Pembangunan Gedung ini dikerjakan oleh PT Putra Bungsu Makmur yang beralamat di Perumahan Aur Duri 1 Blok D.

Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Muarojambi, Maman Zuharman saat dikonfirmasi mengatakan pembangunan gedung tersebut dibawah pengawasan Dinas PUPR.

“Yang bangun bukan kami, PU yang bangunnya. Kami hanya menerima saja. Serah terimanya sekitar bulan Februari 2024 lalu,” ujarnya.

Lebih lanjut Maman Zuharman menyampaikan atas kejadian itu, dirinya telah memberitahukan perihal robohnya bangunan tersebut ke Kepala Dinas PUPR Muarojambi agar segera melakukan perbaikan.

“Agar pada Senin nanti tidak mengganggu pelayanan terhadap masyarakat.

Beruntung kejadian ini tidak menelan korban jiwa. Karena para ASN dinas DPMPTSP sudah pulang kerja,” jelasnya.

Maman menambahkan tanggung jawab atas insiden ini masih berada di tangan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Karena bangunan tersebut masih dalam masa pemeliharaan.

“Itu masih tanggung jawab Dinas PUPR karena mereka yang bangun. Bangunan itu masih ada masa pemeliharaan,” ujarnya.

Maman juga meminta Dinas PUPR untuk segera berkoordinasi dengan pihak ketiga yang membangun kanopi tersebut.

“Saya juga minta ke Dinas PU untuk disampaikan ke pihak ketiga agar membersihkan material yang roboh tersebut, agar Senin pelayanan MPP tetap bisa berjalan dengan semestinya,” katanya.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Muarojambi, Yultasmi, saat dikonfirmasi, mengatakan bahwa insiden ambruknya kanopi ini menunjukkan adanya kekurangan teknis dalam konstruksi.

“Kita akan perintahkan pihak rekanan agar melakukan perbaikan kembali,” kata Yultasmi.

Ia mengatakan karena bangunan masih dalam masa pemeliharaan, pihak rekanan diwajibkan segera memperbaikinya.

Mengenai kualitas pekerjaan? Yultasmi menuturkan masalah utama terletak pada pemasangan kanopi yang kurang baik, khususnya baut yang digunakan terlalu pendek.

“Secara teknis, pemasangan kanopi tersebut, bautnya yang kurang panjang,” pungkasnya.

Dengan kejadian ini, diharapkan pihak terkait dapat segera mengambil tindakan perbaikan agar pelayanan di gedung MPP tidak terganggu.(*)

Editor: Darmanto Zebua

No More Posts Available.

No more pages to load.