Walikota Maulana Apresiasi Pokja Kampung Bahagia, Target Selesai 100 Persen di 2025

oleh -14 Dilihat
oleh

SWARAJAMBI.NET, JAMBI – Program Kampung Bahagia menjadi salah satu dari sebelas program prioritas Pemerintah Kota Jambi untuk periode 2025–2029.

Wali Kota JambiMaulana, menegaskan bahwa program ini dirancang sebagai terobosan untuk meningkatkan kualitas hidup warga melalui dukungan pendanaan hingga Rp100 juta per RT.

Dana tersebut diarahkan untuk memperkuat infrastruktur lingkungan, sanitasi, ekonomi masyarakat, hingga peningkatan kelembagaan RT.

Maulana menjelaskan bahwa, Program Kampung Bahagia hadir sebagai upaya membangun relasi sosial yang lebih kuat serta menumbuhkan kembali budaya gotong royong di masyarakat.

Setiap kegiatan disesuaikan dengan karakter dan kebutuhan masing-masing RT, sehingga keberadaan Kelompok Kerja (Pokja) Kampung Bahagia memiliki peran strategis dalam memastikan pelaksanaan program berjalan efektif.

Pelaksanaan program tetap mengacu pada skala prioritas dan regulasi yang tertuang dalam Perwal Nomor 18 Tahun 2025 yang kemudian disempurnakan melalui Perwal Nomor 36 Tahun 2025.

Program ini mulai diimplementasikan pada 2025 sebagai pilot project di 67 RT di Kota Jambi.

Menurut Maulana, anggaran untuk seluruh RT telah dicairkan 100 persen, sementara realisasi kegiatan mencapai sekitar 90 persen. Ia optimistis seluruh program dapat tuntas sebelum akhir 2025.

Pada kegiatan yang dirangkaikan dengan Senam Jantung Sehat, Pemkot Jambi turut menyerahkan berbagai perlengkapan olahraga untuk masyarakat.

Maulana menyebut penyediaan fasilitas komunal tersebut sejalan dengan misi Kampung Bahagia dalam memperkuat kohesi sosial dan ruang interaksi warga.

“Melalui program ini, kita ingin menumbuhkan kembali modal sosial masyarakat seperti gotong royong dan solidaritas,” ujarnya.

Maulana mengajak warga memanfaatkan Program Kampung Bahagia sebagai ruang penyelesaian persoalan lingkungan dan sosial di tingkat akar rumput.

Ia berharap program tersebut mampu menciptakan lingkungan yang lebih sehat, harmonis, dan berdaya.

Salah satu contoh keberhasilan program terlihat di RT 09 Kelurahan Lingkar Selatan.

Kegiatan yang diinisiasi Pokja Kampung Bahagia di RT tersebut dinilai berjalan sesuai harapan, terutama karena seluruh tahapan mulai dari proses Urun Rembug dilaksanakan dengan baik.

“Saya berharap keberhasilan RT 09 dapat menjadi rujukan bagi Pokja lainnya, sehingga praktik baik ini bisa direplikasi pada tahun-tahun berikutnya,” kata Maulana.

Ia menambahkan bahwa keberhasilan Program Kampung Bahagia sangat bergantung pada kebersamaan serta kemauan warga untuk saling berbagi pengalaman.

Maulana memberikan apresiasi kepada Pokja, koordinator, pendamping, panitia, dan seluruh pihak yang berperan menyukseskan kegiatan ini.(*)

Pewarta: Rijal

No More Posts Available.

No more pages to load.