SWARAJAMBI.NET, SUNGAIPENUH – Ketua TP-PKK Provinsi Jambi sekaligus Bunda Paud Provinsi Jambi Hj. Hesnidar Haris (Hesti Haris) menyatakan, Kota Sungai Penuh kota yang sangat luar biasa yang terus menjunjung tinggi adat dan budaya yang menampilkan berbagai seni dan tradisi. Hal ini tak lepas kerja sama masyarakat dan Pemerintah Kota Sungai Penuh, untuk itu kader PKK sebagai mitra pemerintah.
“Teruslah berkarya dan membantu masyarakat,” ujar Hesti Haris, memberikan semangat tim PKK Sungaipenuh, pada penutupan Jambore PKK dan Pasar Rakyat Kota Sungai Penuh di Lapangan Merdeka Kota Sungai Penuh, Kerinci, Jum’at (7/11/2025) malam.
Jambore PKK dan Pasar Rakyat Kota Sungai Penuh ini ditutup oleh Wali Kota Sungai Penuh Alfin, juga dihadiri tim PKK Provinsi Jambi dan Wakil Wali Kota Sungai Penuh serta undangan lainnya.
“Kita tahu Kota Sungai Penuh sangat menjunjung adat budaya dan tradisi, dibeberapa waktu yang lalu saya hadir di taman budaya Provinsi Jambi menyaksikan langsung budaya yang ditampilkan dari Kota Sungai Penuh, dari Sanggar Iluk Rupo, yang sangat luar biasa penampilannya,” kata Hesti Haris.
“Sanggar Iluk Rupo merupakan sanggar budaya yang berada di Sungai Penuh, sanggar ini didirikan oleh orang pribadi yang saat ini dikelola oleh anak dan cucu pendirinya, dengan mengumpulkan ribuan benda bersejarah dan alat-alat kesenian kuno, dengan tujuan untuk melestarikan tradisi dan budaya Kerinci, seperti aksara Incung, sanggar ini sering mengikuti kegiatan kebudayaan yang diselenggarakan di Provinsi Jambi bahkan di Jakarta serta sering mengikuti festival,” lanjutnya.
Dijelaskan Hesti Haris, pendiri Sanggar Iluk Rupo terus mengumpulkan benda-benda kuno, juga mengumpulkan buku-buku lama yang terus dipelajari.
“Buku-buku ini dirancang agar seluruh masyarakat dan khususnya masyarakat Kota Sungai Penuh mengetahui sejarah dan tradisi yang telah hadir pada zaman dahulu, agar dapat membangkitkan rasa keingintahuan dan semangat untuk melestarikan tradisi dan budaya Kerinci hingga budaya Indonesia, inilah bukti cintanya orang orang Sungai Penuh dengan budaya dan tradisinya, sehingga pendirinya membuat musium secara pribadi yang masih dikelola oleh anak beliau,” jelasnya.
Dikatakan Hesti Haris, kader PKK adalah ujung tombak pembangunan keluarga sejahtera. Menurutnya, melalui kegiatan seperti jambore ini, memperkuat semangat kebersamaan dan saling berbagi pengalaman antar kader.
“Kader PKK sebagai mitra pemerintah berperan penting dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang dibuat Pak Wali Kota Sungai penuh, bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mencapai tujuan pembangunan masyarakat yang lebih baik,” kata Hj. Hesti Haris.(*)





