SWARAJAMBI.NET, BATANGHARI – Kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) penyusunan program latihan yang digelar KONI Batang Hari ini berlangsung di Gedung BPLS Kelurahan Rengas Condong, Kecamatan Muara Bulian. Sesuai agenda, bimtek dalam rangka Pelatda Persiapan Porprov Jambi tahun 2026 tersebut akan berlangsung selama dua hari, 16 -17 Juli 2025.
Bimtek dibuka secara resmi oleh Asisten I Setda Batang Hari, M Rifa’i mewakili Bupati Batang Hari yang berhalangan hadir.
Di bimtek ini KONI mendatangkan dua narasumber yakni Guru Besar Kondisi Fisik JPOK Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Prof Dr Dikdik Zafar Sidik, M.PD.dan Couch nasional Oktafianus. Kedua pemateri tersebut memberikan pengetahuan dan edukasi kepada pengurus cabang olahraga yang menjadi peserta bimtek.
Ketua KONI Batang Hari, Tandri Saputra mengatakan bahwa kegiatan Bimtek seperti ini baru pertama diadakan selama periode kepemimpinannya. Bimtek ini sangat berguna bagi cabang olahraga yang akan menghadapi kejurprov dan porprov mendatang.
Karena itu, Tandri meminta para cabor mengikuti bimtek dengan serius dan bukan sekedar formalitas semata.
” Selama ini yang sudah – sudah acara seperti ini cuma menjadi formalitas tidak ada bekal yang bakal di implementasi di lapangan,” terangnya.
Maka dari itu, Ketua Koni Batang Hari berharap memalui kegiatan Bimtek ini Batang Hari mampu meraih prestasi dan menimbulkan atlet – atlet lokal yang mampu bersaing di tingkat lebih tinggi.
” Kepada seluruh peserta yang mengikuti kegiatan Bimtek ini tolong diterapkan di cabang olahraga (Cabor) masing – masing,” harap Tandri Saputra.
Ditempat yang sama, Asisten I Setda Batang Hari sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan KONI ini.
“Saya sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini, yang merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga di daerah kita,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, dia berharap kedepannya dapat menghasilkan program – program latihan yang terukur dan berbasis data, serta harus mengacu pada standar – standar yang berlaku ditingkat nasional maupun internasional.
Tak hanya itu saja, program latihan juga harus dirancang untuk mencapai prestasi puncak atlet, baik di tingkat daerah maupun nasional, serta program latihan harus disusun secara berkesinambungan.
” Kepada seluruh peserta, saya berpesan agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh. manfaatkan waktu yang ada untuk bertanya, berdiskusi dan bertukar pengalaman dengan narasumber dan peserta lainnya,” pungkasnya.(*)
Pewarta: Eddwardi
