SWARAJAMBI.NET, BATANGHARI – Camat Pemayung Jenatul Firdaus menghadiri loka karya mini yang digelar Puskemas Selat, Rabu (25/6/2025). Loka karya ini membahas permasalahan stunting.
Kegiatan yang juga dihadiri perwakilan delapan desa (Kaos, Pulau Rahman, Teluk, Olak Rambahan, Selat Lopak Aur, Pulau Betung, dan Ture) yang merupakan binaan Puskemas Selat ini diharapkan bisa menurunkan angka stunting.
Pada kesempatan ini Camat Jenatul Firdaus mengajak semua pihak mulai dari RT, tokoh masyarakat, pegawai sarak, hingga para dai harus selalu bersinergi untuk menyampaikan pemahaman tentang hidup sehat. Pasalnya, hidup sehat merupakan kebutuhan pokok bagi setiap orang.
“Kalau sudah hidup sehat, pasti tidak ada lagi stunting,” ujarnya.
Di kegiatan ini Firdaus juga memberikan penghargaan bagi desa yang mempertahankan desanya tidak ada stunting. Penghargaan tersebut diberikan kepada Desa Kaos dan Ture.
“Harapan saya tahun ini atau tahun depan agar desa -desa yang ada di Kecamatan Pemayung tidak ada lagi penderita stunting,” ujarnya.
Firdaus juga mengajak,masyarakat agar tetap jaga kebersamaan dan selalu sinergi kepada pemerintah kabupaten, kecamatan, dan pemerintah desa.
Kemudian petugas puskemas yang ada di Kecamatan Pemayung juga harus Iklas dan penuh rasa tanggung jawab melayani masyarakat.
“Karena pelayanan kesehatan ini merupakan tugas mulia,” ucapnya.
Diakhir sambutanya, Firdaus mengajak masyarakat khususnya Kecamatan Pemayung agar bersama- sama mendukung penuh program Batang Hari Super Tangguh yang dicanangkan Bupati M.Fadhil Arief bersama Wakil Bupati Bakhtiar dalam semua sektor. Termasuk di dalamnya kesehatan.
“Itu semua untuk kesejahteraan masyarakat dan kesehatan masyarakatnya sendiri,” pungkasnya.(*)
Pewarta: Eddwardi
