Bangga Sama Bripda Nia Kurnia, Kapolres Singgih: Polwan Yang Rangkap Guru SAD

oleh -152 Dilihat
oleh
Bripda Nia Kurnia bersama Kapolres Batanghari AKBP Singgih Hermawan dan Waka Polres Kompol M Ridho serta Kapolsek Bajubang Iptu M ALzoeby Erbakan.

SWARAJAMBI, BATANGHARI – Sosok Polisi Wanita (Polwan) dari warga Suku Anak Dalam (SAD), Bripda Nia Kurnia tengah viral. Lantaran kepeduliannya dengan sesama masyarakatnya (SAD), mengajarkan baca tulis dan berhitung serta memberikan pendidikan agama untuk anak-anak SAD tersebut.

Pengabdian layaknya seorang guru itu dilakukan Bripda Nia Kurnia kepada warga SAD di Dusun Sedayu, Kecamatan Bajubang. Hebatnya, pekerjaan yang dilakukan anggota Polsek Bajubang itu tanpa pamrih.

Terhadap tugas rangkap Bripda Nia Kurnia itu, Kapolres Batanghari AKBP Singgih Hermawan mengaku senang dan bangga. Rasa bangga perwira melati dua tersebut disampaikannya langsung kepada Nia Kurnia dihadapan jajaran Polres Batanghari dan para insan pers di Balai Laluan Polres Batanghari, Senin (11/11/2024).

“Seusia Nia ini, masih banyak yang belum mau berprofesi ganda, sebagai Polwan dan mengabdi dalam dunia pendidikan dan agama dilingkungan SAD yang jauh dari tempatnya bertugas. Saya bangga kepada Polwan Nia,” ujar Singgih.

Singgih menyatakan Dusun Sedayu sangat jauh dari Polsek Bajubang. Kesana membutuhkan waktu perjalanan selama tiga jam dengan menggunakan kendaraan roda dua. Diakuinya, kondisi jalan menuju Dusun Sedayu terbilang ekstrim.

“Namun Nia tetap semangat, menjalankan pengabdiannya, mengajar anak-anak SAD di Dusun Sedayu yang sangat jauh sekali jarak tempuhnya ini. Tiga jam baru sampai lokasi, dari Polsek Bajubang,” katanya.

Singgih berpesan kepada Nia, untuk tetap semangat dan tidak lupa dengan tugas sebagai anggota Polri.

“Walau sekarang sedang viral karena rangkap menjadi guru, kami dari Polres Batanghari selalu memfasilitasi kerja para anggota Polri dan mendukung penuh kegiatan kemasyarakatan yang berguna bagi masyarakat banyak dalam perihal pendidikan dan pengetahuan tentang agama,” terangnya.

Singgih berharap, kedepannya muncul Nia Nia (Polwan) yang baru di Polres Batanghari agar bisa berbuat atau melakukan semua kegiatan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

“Memberikan kebaikan dan membantu masyarakat,” ujarnya.

“Harapan kami juga, pemerintah kabupaten sinergi bersama Polri khususnya Polres Batanghari dalam dunia pendidikan untuk suku Anak dalam. Atau kegiatan yang menyangkut untuk kemajuan Kabupaten Batanghari,” imbuh Singgih.

Senada juga disampaikan Waka Polres Batanghari Kompol M Ridho.

“Seperti Pak Kapolres, saya juga ikut bangga dengan Bripda Nia. Sosok muda yang mau berbakti untuk masyarakat suku anak dalam. Nia adalah Polwan yang berdedikasi serta yang memikirkan sesama masyarakatnya,” ujarnya.

Ridho juga meminta Nia tetap menjadi Nia yang bertanggung jawab atas kerjanya sebagai Polwan dan juga sebagai pendidik suku anak dalam.

Sementara Kapolsek Bajubang Iptu M ALzoeby Erbakan mengatakan tetap memfasilitasi kerjanya Bripda Nia Kurnia.

“Kita mendukung penuh giatnya Nia di Dusun Sedayu. Yang rutin dilakukannya setiap hari Kamis, Jumat dan Sabtu. Bahkan saya sendiri selalu ikut juga mengawasi saat Nia lagi mengajar di Dusun Sedayu,” pungkasnya.(*)

Editor: Darmanto Zebua

Pewarta: Edwardi

 

No More Posts Available.

No more pages to load.