Antisipasi Kenakalan Remaja, Begini Upaya Yang dilakukan Sat Binmas Polres Batanghari

oleh -162 Dilihat
oleh
AKP Raden Insyani, Kasat Bimas Polres Batanghari

SWARAJAMBI, BATANGHARI – Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Polres Batanghari terus mengintensifkan kegiatan sosialisasi pencegahan kenakalan remaja, tawuran pelajar, dan bahaya geng motor di kalangan siswa. Dengan cara menyambangi sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Batanghari untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas secara langsung kepada para pelajar.

“Salah satu upaya kita (Polres Batanghari) untuk mencegah kenakalan remaja ditengah masyarakat seperti itu,” ujar Kasat Bimas Polres Batanghari AKP Raden Insyani, Sabtu (26/10/2024).

“Untuk SMA sederajat kami menjemput bola, mendatangi mereka dan memberikan sosialisasi agar mereka bergaul tetap dalam koridornya seorang pelajar. Yang tidak pernah berurusan sama hukum seperti narkoba, membentuk gank motor atau tawuran dan masalah hukum lainnya yang akan merugikan diri mereka sendiri atau masa depan mereka,” katanya.

Khusus di Kabupaten Batanghari, Raden Ihsyani mengatakan belum ditemukan gank motor pelajar.

“Mereka kalau saya lihat hanya terbawa budaya ngetren yang sekarang lagi ngetren di kota-kota besar. Anak-anak ini awalnya (kebiasaan) mereka berkumpul, duduk- duduk bersama teman-teman yang satu sekolahan dan mengendarai motor. Kemungkinan disini kalau mereka disusupi oleh beberapa orang atau teman mereka sendiri nah ini akan berakibat ujungnya bisa tawuran karena saling ejek. Kalau itu terjadi mereka terkadang saling ejek melalui media sosial lewat wa atau IG,dan bahkan di FB,” terangnya.

Polres Batanghari selalu menyikapi kejadian yang sifatnya kenakalan remaja secara humanis, persuasif dan lebih mengarah ke edukasi kepada mereka. Dalam antisipasi dan sosialisasi kenakalan remaja khususnya para pelajar, juga melibatkan Bhabinkamtibmas.

“Di semua sekolah kita sudah menaruh nomor kontak WA khususnya nomor kontak saya, selaku Kasat Bimas, bertujuan agar setiap siswa di sekolah mau curhat masalah kegiatannya di sekolah dan minta pendapat. Bahkan saran. Termasuk apabila ada perlakuan yang tak pantas oleh guru mereka, silahkan hubungi kami Bimas Polres Batanghari atau via chat kami. Dan kami akan menanggapinya,” katanya.

“Terkadang anak -anak pelajar ini ada yang takut bicara kepada guru mereka. Hal- hal kegiatan atau masalah pribadi mereka. Insya Allah kami akan menjadi corong atau menjembatani kepada guru-guru mereka,” sambungnya.

Insyani mengungkapkan Kapolres AKBP Singgih Hermawan sanga perhatian dalam berbagai hal, apalagi menyangkut masalah generasi muda atau pelajar.

“Beliau cepat respon, contoh beberapa hari kemarin kita (Polres Batanghari) mengadakan sarasehan untuk pelajar SMA sederajat yang langsung dihadiri Pjs Bupati Batanghari, Pak Kejari, Pak kapolres sendiri dan unsur OPD terkait. Yang bertujuan itu tadi untuk mendidik para pelajar agar selalu tidak berurusan dengan hukum dan bisa menghormati para guru di sekolah. Mengajak pelajar menghafal pelajaran di rumah dan lebih penting menghormati orang tua mereka,” ujarnya.

Raden Insyani mengungkapkan dalam kesempatan ini memberikan himbauan kepada orang tua agar memperhatikan anaknya. Apalagi saat malam libur bila belum pulang ke rumah perlu mendapatkan perhatian.

“Harapannya agar semua orang tua juga terlibat aktif, apabila anaknya saat malam minggu belum kembali, ya coba cari, dan hubungi mereka ada dimana,” ungkapnya.

Ia juga menyebutkan, peran orang tua sangat penting, sebab semua berawal dari lingkungan rumah, apalagi diusia dibawah 17 tahun anak usia remaja tersebut sedang mencari jati diri, jelasnya.

“Jadi sangat penting peran orang tua, juga lingkungan tempat tinggal,” pungkasnya.

Ia juga berpesan kepada semua pelajar baik SMP dan SMA sederajat atau generasi muda Batanghari, jauhilah masalah hukum yang bisa merusak masa depan sendiri seperti narkoba, judi on line, dan kenakalan lainnya.

“Kabupaten Batanghari dari dulu saya tahu adalah Kota pelajar. Jadi mari bersama- sama, semua elemen dan orang tua untuk bisa mengawasi anak-anak kita keseharian bergaul dan apa- apa yang dikerjakannya dalam bergaul setiap hari,” pungkasnya.(*)

 

Pewarta: Edwardi

No More Posts Available.

No more pages to load.